Jurnalismalang.com – Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang merayakan Dies Natalis ke-22 tahun, dengan mengusung tema “Kolaborasi Sinergi, Lampaui SN-DIKTI”, dimana serangkaian kegiatan Dies Natalis Unitri telah berlangsung sejak bulan Juli 2023, dengan beberapa agenda seperti olahraga dan beragam lomba.
Rektor Unitri Malang, Prof. Ir. Eko Handayanto, M.Sc., Ph.D disela acara Dies Natalis menyampaikan bahwa berbekal kolaborasi dan sinergi, pihaknya menargetkan Unitri bisa melampaui Standar Nasional Pendidikan Tinggi, mengalami peningkatan nilai akreditasi, serta unggul unggul untuk semua Program Studi (Prodi).
“Terobosan dan inovasi besar perlu dilakukan untuk mendongkrak prestasi Unitri, dimana kita ketahui kinerja kita kan selama ini masih biasa-biasa, dengan adanya kolaborasi dan sinergi itu, mudah-mudahan bisa meningkat lebih jauh,” terangnya.
Lebih lanjut Prof. Eko mengatakan,Unitri sedang dan terus meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), agar bisa bersaing dan mampu menghasilkan lulusan berdaya saing global, pasalnya
Unitri dituntut untuk menyesuaikan dan mengembangkan diri agar mampu untuk bersaing di tingkat Nasional maupun Internasional.
“Kami terus berupaya untuk menyelaraskan dan mendorong transformasinya, terutama dalam implementasi program MBKM untuk menjadi Perguruan Tinggi yang mampu menghasilkan lulusan yang berkompeten, bermutu, relevan dengan kebutuhan DUDI, serta mempunyai pola pikir kritis dan inovatif sehingga dapat berkontribusi positif dalam pembangunan,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Dies Natalis 22 Unitri, Dr. Akhirul Aminullah, S.Sos., M.Si mengungkapkan, dengan tema tersebut, diharapkan membawa semangat baru dari kolaborasi secara sinergis seluruh civitas akademika, dan acara Dies Natalis ini sekaligus bisa mempererat kebersamaan antar civitas akademika.
“Jadi perlombaan ini sekaligus untuk menggali potensi mahasiswa yang dimiliki di bidang olahraga, jadi bisa dikembangkan lebih lanjut dan meningkatkan partisipasi pada kegiatan yang bersifat eksternal,” terangnya.
Ditemui terpisah, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VII Jawa Timur, Prof. Dr. Dyah Sawitri SE, MM mengungkapkan bahwa tantangan terbesar Perguruan Tinggi (PT) adalah bagaimana mengoptimalkan output mahasiswa dan dosen dalam rangka penguatan ekonomi Indonesia, sehingga salah satu upaya yang bisa dilakukan yaitu dengan melakukan kolaborasi dan sinergi.
“Jadi mahasiswa, dosen, dan praktisi bersatu-padu untuk penguatan dalam kompetensi, sehingga lulusannya sesuai dengan harapan kita semua,” katanya.
Untuk diketahui, selain menggelar acara olahraga dan serangkaian lomba, dalam acara Dies Natalis tersebut Unitri juga menyerahkan Beasiswa Peduli Anak Bangsa, kegiatan sosial kemasyarakatan, berupa bakti sosial pemeriksaan kesehatan gratis dan pos layanan terpadu, penyerahan penghargaan dosen dan tenaga kependidikan berprestasi, serta penyerahan hadiah lomba Dies Natalis. (DnD)