Jurnalismalang – Dalam rangka mengetahui secara langsung bagaimana kesiapan Graha Puspa Husada Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang dalam menangani kasus Covid-19, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan kunjungan ke RSSA Kota Malang, Kamis (18/06/2020).
Dalam kunjungannya kali ini, Gubernur Jawa Timur melakukan peninjauan ke ruangan-ruangan, yang digunakan untuk penanganan Covid-19, mulai dari ruangan pengambilan sampel darah, ruangan pasien tensi tinggi, UGD Paviliun, ruang administrasi, ruang isolasi hingga ruang lainnya RSSA.
Khofifah Indar parawansa menjelaskan, sejak awal RSSA Malang memang ditunjuk untuk menjadi rumah sakit rujukan Covid-19 dan saat ini juga sudah menerima pasien covid-19 dari luar Malang Raya seperti Sidoarjo dan daerah lainnya.
“Jika ingin mengetahui kapasitas rumah sakit se Indonesia, saat ini dapat diketahui melalui aplikasi Bersatu Lawan Covid,” ungkap Khofifah.
Perlu diketahui, gedung Graha Puspa Husada yang merupakan salah satu ruangan di RSSA, akan digunakan khusus untuk penanganan pasien Covid-19, yang dirujuk ke RSSA sehingga tidak akan bercampur lagi dengan pasien umum lainnya.
“Dengan penanganan di lokasi yang terpisah, maka warga masyarakat lainnya tidak perlu merasa takut lagi untuk datang berobat ke RSSA, kalau saya lihat fasilitasnya sudah lengkap untuk penanganan Covid-19,” jelas Gubernur Jatim.
Sementara itu, Direktur RSSA Malang dr Kohar Hari Santoso menyampaikan, jika saat ini sedang dlaksanakan proses pembersihan gedung dan penambahan perangkat pendukung lainnya seperti CCTV, serta beberapa perangkat lainnya, sebelum Graha Puspa Husada dilaunching minggu depan.
“Awalnya gedung ini adalah Instalasi Pelayanan Utama yang dialihfungsikan menjadi gedung perawatan dan penanganan pasien covid-19,” pungkas Kepala RSSA Malang.
Nampak hadir dalam kegiatan kunjungan Gubernur Jatim tersebut, Walikota Malang Sutiaji, Dandim 0833 Kota Malang Letkol Inf Tommy Anderson, Kapolresta Malang kota Kombespol Leonardus Harapantua Simarmata Permata dan beberapa tokoh lainnya.
Di sela-sela kunjungan Gubernur Jatim tersebut, Komandan kodim 0833 Kota Malang Letkol Inf Tommy Anderson menyampaikan, pemerintah dalam hal ini Pemprov Jatim ingin mengetahui dan memastikan secara langsung, bahwa Graha Puspa Husada di RSSA Malang benar-benar siap, dalam menangani kasus Covid yang terjadi di wilayah Jawa Timur yang dirujuk ke RSSA.
“Dengan penyiapan gedung tersendiri akan dapat lebih fokus dan tidak membuat masyarakat yang lain menjadi tidak takut terpapar Covid-19 saat berada d RSSA. Namun protokol kesehatan Covid-19 harus tetap dilaksanakan,” tutur Kombespol Leonardus Simarmata. (DnD)