Jurnalismalang – Kreatifitas dari ide briliant mahasiswa Fakuktas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya di tahun 1982 saat itu masih terlihat asing dan hanya dinikmati kalangan tertentu, hingga hari ini gagasan itu masih di pakai oleh komunitas musik FIA UB.
Sebagai sebuah sejarah, Jambore Jazz Kampus FIA UB bisa dikatakan berjaya, bagaimana tidak acara yang kemarin malam (Sabtu, 14 Oktober 2018) meledak di Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang, di banjiri penonton kurang lebih 3.000 penggemar Jazz dari berbagai kota di Indonesia.
“Tahun ini kami kembali sukses menggelar acara besar, singer papan atas juga berhasil kami hadirkan untuk memasyarakatkan musik Jazz yang selama ini dianggap musik kaum hedonis,” ujar Audry, selaku sterring comitte acara besar ini.
Artis papan atas seperti Ari Lasso, Maliq & D’Essentials dan Atlesta hadir sebagai bintang tamu yang sukses menunjukan performance atraktif dan menghibur penonton yang memadati gedung pertunjukan.
“Malam ini pecah banget pokoknya, mas Ari Lasso beneran penyanyi top deh, padahal bassic nya Pop tapi bawain Jazz manis banget,” celetuk Della, salah satu penonton yang sangat menikmati jalanya konser.
Untuk agenda tahun depan, panitia FIA UB berharap bisa lebih besar dan sukses dari perhelatan tahun ini, tentunya memperjuangkan agar musik Jazz bisa di terima dan di nikmati semua kalangan. (doi/DnD)