Jurnalismalang – Forum Guru Muhammadiyah Kabupaten Malang menggelar seminar pendidikan, dengan tema menjaga asa sekolah Muhammadiyah dalam memasuki Era Revolusi Industri 4.0, agar guru muhammadiyah merubah mindset lama dalam memberikan pelayanan kepada peserta didik, supaya siswa bisa mudah terserap di dunia kerja .
Drs. Maryanto MM, Ketua Pelaksana Seminar Pendidikan Milad Muhammadiyah 110 mengatakan, dengan tema ‘Menjaga Asa Sekolah Muhammadiyah Memasuki Era Revolusi Industri 4.0’, mari kita tingkatkan kualitas tenaga pendidik di SMA dan SMK se – Kabupaten Malang dan Kota Malang, karena kedepan tantangan dunia pendidikan semakin berat.
“Hari ini guru dan karyawan diundang untuk merefleksikan diri, agar bisa menjadi guru yang baik,” tegasnya di AULA SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen Kabupaten Malang.
Acara seminar ini menghadirkan tiga pembicara yaitu, Dr.Ir. M Bakrun MM, Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Kemendikbud Republik Indonesia, Ramliyanto, SP, Msc Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Listyo Gunawan Konsultan dan Motivator dan Dr H Khusnul Fathoni, Tokoh Muhammadiyah yang akan memberikan materi ideologi Muhammadiyah bagi 540 peserta.
Maryanto menambahkan, para pemateri diharapkan bisa menambah wawasan kepada para guru dan karyawan lembaga Muhammadiyah, dengan harapan bisa merubah budaya mindseat lama dalam melayani siswa, harus serius sesuai dengan motto Muhammadiyah Fastabiqul Khoirot agar menghasilkan generasi yang handal , berkualitas dan berakhlakul karimah .
“Saat ini mindset guru harus dirubah, kerja keras gak boleh main – main agar sesuai gerakan Muhammadiyah fastabiqul khoirot,” tambahnya. (Yon/DnD)