Tak Ingin Ada Siswa Putus Sekolah, Pj Wahyu Hidayat Bagikan Ratusan Seragam Untuk Siswa Tidak Mampu Di Kota Malang

Jurnalismalang.com – Tercatat sebanyak 968 siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) di Kota Malang dari jalur afirmasi, akan mendapatkan seragam gratis dari Pj Walikota Malang, dimana sebanyak 95 siswa dari total tersebut secara simbolis mendapatkan secara langsung dari Pj Walikota Malang, Wahyu Hidayat, pada Senin (15/07/2024), masing-masing untuk siswa dari SMPN 3, SMPN 5 dan SMPN 20 Kota Malang.

Kepada rekan media, Wahyu mengungkapkan rasa syukurnya atas pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Kota Malang, yang telah berjalan dengan tertib, aman dan lancar, serta telah menghasilkan siswa-siswa yang dinilai layak untuk masuk ke sekolah yang dituju, dimana untuk siswa jalur afirmasi adalah dengan menggunakan sistem Pendataan Kesejahteraan Sosial Kota Malang (PDKTSAM) Reborn.

“Kita menggunakan sistem PDKTSAM Reborn, untuk melihat kelayakan mereka masuk administrasi atau tidak. Dan alhamdulillah dengan sistem tersebut, kita sudah bisa menerima siswa-siswa yang layak berdasarkan sistem tersebut. Jumlahnya 968 siswa,” terang Wahyu.

Ia melanjutkan bahwa bantuan tersebut diberikan karena Pemkot Malang tidak ingin, ketidakmampuan untuk membeli seragam dan rasa malu menggunakan seragam putih merah, menjadi alasan untuk siswa tersebut tidak bersekolah.

“Dan itu memang mereka menginginkan, dan kami tidak menginginkan bahwa karena mereka tidak mampu, tidak punya seragam yang akhirnya malu menggunakan putih merah, nah ini kita berikan secara gratis kepada mereka yang layak berdasarkan afirmasi dan PDKTSAM reborn. Bantuan tersebut akan diberikan secara bertahap,” pungkas Wahyu.


(Pj Walikota Malang Wahyu Hidayat bersama Suwardjana Kadisdikbud Kota Malang dan ratusan siswa yang tidak mampu)

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kota Malang, Suwarjana mengatakan, bantuan seragam juga akan diberikan untuk siswa Sekolah Dasar (SD) dan SMP baik Negeri maupun Swasta, dimana untuk total keseluruhan siswa yang akan menerima bantuan masih menunggu data yang diajukan, dengan jumlah alokasi anggaran sebanyak Rp. 2 Miliar lebih.

“Anggarannya sekitar dua miliar lebih, yang nantinya untuk belanja seragam sebanyak 1.000 pasang lebih dikalikan 2, mungkin sekitar 3.000 an pasang. SD, SMP baik negeri maupun swasta yang datanya masih menunggu pengajuan,” ujarnya.

Ahmad Arifin Soliansyah, salah seorang siswa penerima bantuan dari SMPN 3 Kota Malang, mengaku senang mendapatkan bantuan seragam tersebut, karena bisa meringankan biaya pendidikan bagi orang tuanya.

“Senang, enak soalnya gak perlu bayar banyak-banyak. Tadi dapat dua stel seragam, biru dan pramuka,” katanya.(DnD)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Top