Jurnalismalang – Rendahnya minat baca di Indonesia, membuat mahasiswa baru semester dua dari Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya melakukan pengabdian masyarakat, yang telah dilakukan sejak tanggal 7 hingga 28 Agustus 2021 mendatang.
Muhammad Surya Siddiq, Ketua Pelaksana Pengabdian Masyarakat mengatakan, dikarenakan masih dalam masa pandemi maka beberapa kegiatan rutin seperti pengobatan gratis dan bersih-bersih desa tidak dapat dilakukan.
“Dampak dari pandemi covid 19 ini sangat besar, seperti terganggunya psikologi atau mental masyarakat hingga menurunnya minat baca atau literasi budaya membaca. Untuk itu seminar webinar dilakukan oleh teman-teman mahasiswa kedokteran Universitas Brawijaya Malang, terutama yang berada di semester dua ini untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat,” ungkap Muhammad Surya Siddiq.
Sementara itu Audrey Kinanti Fadhillah, Penanggung Jawab Falcon (Forum Budaya Bangsa Penerus Literasi Calon Penerus Bangsa) menambahkan, ditengah kemajuan teknologi beberapa dampak negatif mulai bermunculan menyerang anak usia SMA ataupun mahasiswa, untuk itu sangatlah penting mencari inspirasi dari membaca buku.
“Untuk peserta yang bergabung dalam seminar Falcon berjumlah seribu lebih, yang berasal dari Papua hingga Malaysia, kalau dari Indonesia banyak berasal dari kampus lain. Selain mengadakan seminar, minggu tadi pagi (15/08/2021) juga mengajak jalan sehat secara virtual, dimana peserta bebas menentukan rute disekitar tempat tinggalnya dengan jarak tempuh minimal dua kilometer yang dapat dipantau dari apikasi Strava dan acara akan ditutup dengan Kajian Akbar pada 28 Agustus mendatang,” tambah mahasiswa berparas ayu itu.
Peserta senam dan jalan sehat secara virtual ini berjumlah cukup besar lebih dari dua ribu orang yang terbagi dari mahasiswa FK UB dan juga masyarakat umum yang telah mendaftar sebelumnya.
“Sebagai acara penutup masih ada Kajian Akbar agama Islam yang akan dilaksanakan pada tanggal 28 Agustus mendatang,” ujar M. Surya Siddiq. (DnD)