Jurnalismalang – Menjelang tahun akademik 2025/2026, Universitas Brawijaya membuka kesempatan bagi para siswa SMK/MA/SMA berprestasi di bidang akademik dan non akademik untuk diterima sebagai mahasiswa baru tanpa tes (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi atau SNBP).
“Sudah menjadi komitmen Universitas Brawijaya untuk menarik berbagai talenta terbaik di Indonesia melalui SNBP 2025. Seleksi akan dilakukan secara profesional dan transparan, demi terciptanya kesempatan yang sama untuk mengenyam pendidikan tinggi terbaik di UB,” papar Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Brawijaya, Prof. Dr. Imam Santoso, M.P.
Seperti tahun sebelumnya, SNBP 2025 akan berpedoman pada Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS), di mana seluruh data pendaftar termasuk nilai rapor mulai semester 1 sampai 5 bisa diakses. Akan tetapi, ada kriteria tersendiri bagi siswa berprestasi non akademik, yaitu menyertakan portofolio karya bagi pendaftar jurusan seni.
“Mereka yang punya prestasi selain akademik akan sangat dipertimbangkan, misalnya pernah mengikuti PON, Olimpiade, atau kompetisi lain yang benar-benar bereputasi,” tambah Prof. Imam.
Untuk para siswa yang memiliki prestasi non akademik sama, misalnya tahfidz Quran, teknis penilaian akan tergantung pada nilai rapor dan program studi yang dipilih. “Prestasi akan diagregat dengan nilai akademik yang lain dan dikompetisikan antar siswa di masing-masing program studi tersebut,” jelas Prof. Imam.
Tahap pertama SNBP diawali dengan registrasi akun SNPMB sekolah (28 Desember 2024 – 17 Januari 2025), yang kemudian dilanjutkan dengan registrasi akun SNPMB siswa pada 6 sampai 31 Januari 2025.
Pendaftaran SNBP akan dimulai pada 13 Januari hingga 18 Februari 2025, sedangkan hasilnya akan diumumkan pada 18 Maret 2025. Pendaftaran akan dilakukan melalui situs resmi SNPMB, yaitu https://snpmb.bppp.kemdikbud.go.id/ (DnD)