Jurnalismalang.com – Fakultas Teknik Universitas Tribhuwana Tunggadewi (UNITRI) Malang menggelar Seminar Nasional Teknologi Industri, Lingkungan dan Infrastruktur (SENTIKUIN) 2023, di Rayz Hotel Malang, pada Sabtu (9/12/2023), yang mengusung tema “Building Sustainable Future For Energy Sector With AI and Big Data”.
Dekan Fakultas Teknik UNITRI Malang, Ir. Hesti Poerwanto, M.Sc., PhD., menuturkan, SENTIKUIN 2023 digelar untuk menggali berbagai potensi yang ada di dua Program Studi (Prodi) FT UNITRI, agar dapat disupport dengan Artificial Intelligence, yang nantinya bisa dikaitkan dengan pengembangan kurikulum.
“FT Unitri ini ada dua Prodi, yakni Teknik Kimia dan Teknik Sipil. Dari seminar ini akan digali berbagai potensi, dimana nantinya dari big data yang ada akan disupport dengan AI dan akan dikaitkan dengan pengembangan kurikulum,” tuturnya.
Lebih lanjut Ir. Hesti mengatakan, seminar tersebut sebagai wujud komitmen FT UNITRI Malang, untuk menghasilkan lulusan yang unggul dan adaptif, yang ikut berperan dalam kemajuan teknologi informasi, sehingga sebagai langkah menyikapi penggunaan teknologi AI, FT UNITRI telah menggunakan aplikasi yang didukung oleh big data.
(Dekan Fakultas Teknik UNITRI Malang, Ir. Hesti Poerwanto, M.Sc., PhD., saat ditemui disela acara)
“Seminar ini penting diikuti oleh mahasiswa, jadi ini sifatnya wajib. Karena kami juga ingin memberikan wawasan kepada mahasiswa, bahwa teknologi AI sudah semakin berkembang dan mereka harus mampu mengikuti perkembangan tersebut,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana SENTIKUIN 2023, Dr. Yuni Eka Fajarwati ST., M.Pd., menyampaikan, seminar tersebut dapat merangsang mahasiswa menghasilkan banyak karya hebat, pasalnya produk inovasi mahasiswa FT UNITRI tidak jauh dari teknologi, yang sangat memungkinkan menggunakan instrumen yang berkonsep kecerdasan buatan.
“Inovasi mahasiswa banyak yang menggunakan sensor yang bisa disebut dengan AI, jadi perlu tambahan ilmu lagi, supaya wawasan mahasiswa semakin luas tentang AI dan Big Data,” sampainya.
Dr. Yuni pun melanjutkan, seminar tersebut adalah agenda tahunan dengan tema yang berbeda setiap tahunnya, dimana untuk seminar tahun ini lebih menganggkat tentang penggunaan teknologi AI, yang tidak hanya untuk mahasiswa, tapi Dosen pun didorong untuk melakukan riset berbasis AI.
“Jadi nantinya riset dosen dan mahasiswa kedepannya dapat menjangkau sistem AI untuk mendukung era berkemajuan. Kami berharap seminar ini membuat mahasiswa lebih peduli dan sadar untuk meningkatkan skill mereka, karena bukam tidak mungkin, AI di masa yang akan datang, bisa menggantikan peran manusia,” tandasnya.
Untuk diketahui, seminar tersebut menghadirkan sejumlah narasumber andal yang memiliki basic dan expert di bidangnya, diantaranya Prof. Dr. Ir. Dadet Pramadihanto, M. Eng., Ph.D., dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Prof. Dra. Surjani Wonoharadjo, Ph.D dari Universitas Negeri Malang, dan Ir. Dr. Mohammad Soffi Bin Md Noh, dari Universitas Tun Hussein Onn Malaysia. (DnD)