Gelar Pentas Seni Budaya, SMAK Cor Jesu Malang Angkat Tema Wabah Pes

Jurnalismalang.com – SMA Katholik (SMAK) Cor Jesu Malang menggelar pentas seni budaya bertemakan wabah pes di Kota Malang, yang terjadi pada tahun 1911-1916, dimana acara tersebut diadakan di lapangan basket setempat, pada Kamis (08/06/2023) sore.

Kepala SMAK Cor Jesu Malang, Agatha Ariantini, M.Pd., M.Psi. mengatakan, pentas seni tersebut merupakan agenda tahunan, dimana acara ini adalah hasil mata pelajaran seni budaya untuk kelas 10 dan 11.

“Pentas seni budaya ini sebetulnya adalah pentas dari hasil mata pelajaran seni dan budaya kelas 10 dan 11, dimana setiap tahunnya tema yang diangkat berbeda-beda, dan tahun ini kami mengangkat tema wabah pes di Tlatah yang terjadi pada tahun 1911-1916,” jelasnya.

Lebih lanjut dijelaskan, tema Prahara Tlatah tersebut sebenarnya akan diangkat pada pentas seni budaya tahun 2020 lalu, namun terpaksa ditunda karena pandemi Covid 19.

Tema tersebut sengaja diangkat, agar para siswa belajar sejarah Malang pada tahun 1911-1916, dimana menurutnya, perjuangan melawan wabah pes yang terjadi di Tlatah pada tahun tersebut, kejadiannya hampir mirip dengan perjuangan masyarakat Indonesia melawan Covid 19.


(Seluruh pemain yang merupakan siswa siswi SMAK Cor Jesu tampil maksimal di acara Art Performance)

“Sebenarnya tema ini akan diangkat pada tahun 2020 lalu, tapi karena pandemi, jadi baru tahun ini dipentaskan, dan kenapa kami angkat tema itu, ya biar anak-anak juga belajar sejarah Malang pada tahun 1911-1916, salah satunya Prahara Tlatah, wabah pes itu, yang kejadiannya hampir sama dengan Covid 19,” ungkapnya.

Agatha Ariantini menambahkan, pentas seni budaya ini sangat bermakna bagi SMAK Cor Jesu, karena pihaknya tidak menggunakan jasa Event Organizer (EO) untuk merealisasikan acara tersebut, melainkan kerjasama antara para guru dan siswa.

“Musiknya juga live, jadi para siswa harus fokus mengerjakannya, karena tidak bisa diedit. Yang jelas banyak sekali muatan karakter dalam acara ini,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Acara Pentas Seni Budaya tersebut, Fransiska Yuni Arisandi, M.Pd mengatakan, sebanyak 215 siswa akan tampil dalam acara tersebut, yang berasal dari siswa seni rupa, seni tari, seni suara dan seni teater.

“Yang tampil dari siswa kelas 10 dan 11, ada juga penampilan dari siswa TK, SD dan SMP di lingkungan SMAK Cor Jesu Malang,” ujarnya.

Untuk diketahui, selain para siswa dan pengisi acara, pentas seni budaya tersebut juga dihadiri oleh orang tua siswa, Alumni dan tamu undangan lainnya. (DnD)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Top