Jurnalismalang – Event bergengsi dari Tournament Mobile Legend pada tahun 2020 Intitute Teknologi Nasional (ITN) Malang, telah memasuki final, dimana empat tim harus bersaing ketat untuk menjadi yang terbaik, dalam tournament yang telah digelar sejak hampir dua pekan yang lalu, tepatnya pada tanggal 3 Agustus 2020 sampai dengan 12 Agustus 2020.
Sebelum babak final Tournament E Sport Mobile Legend digelar secara online, Rektor ITN Malang juga meresmikan Unit Kegiatan Mahasiswa baru yaitu UKM Pesport (Persatuan E-Sport Game ITN Malang) sebagai wadah bagi mahasiswa di ITN untuk dilatih dan dididik sebagai atlit game online, untuk mengikuti beberapa event Lokal, Nasional maupun Intenasional.
“Saya harap para pemenang dari tournament ini, dapat melanjutkan study sebagai mahasiswa ITN Malang, tentu akan kami siapkan beberapa fasilitas beasiswa atau bebas SPP. Saya juga berharap penjurian dari tournament ini dapat berjalan fair, agar tidak ada yang kecewa atas hasil penjurian, tetapi tim yang terbaik berhak menyandang gelar juara,” ungkap Dr. Ir. Kustamar, MT, Rektor ITN Malang saat memberikan sambutan jelang final Tournament E Sport Mobile Legend.
“E- sport game online ini, semoga bisa menjadikan peserta memiliki nilai yang membangun jiwa sportivitas serta membangun komunikasi yang baik,” tambahnya.
Sementara itu Aladin Eko Purkuncoro CO Leader Mobile Legend menambahkan, selama tournament berlangsung 2 pekan, memang sempat mengalami gangguan internet, namun hal itu tidak menjadi kendala bagi seluruh peserta.
“Untuk final hari ini tadi, pak Rektor sangat antusias dan mengapresiasi pada pemenang yaitu juara satu 4 semester bebas UKT, juara 2 bebas UKT 3 semester dan juara 3 bebas UKT 2 semester, serta untuk juara harapan bebas ukt 1 semester. Suatu kebanggaan bagi kami, tadi pak Rektor sampai ingin melihat secara langsung bagainana kompetisi di babak final,” tambah Aladin yang suka berpantun itu.
Untuk diketahui Tournament E Sport Mobile Legend diikuti oleh kurang lebih 500 siswa SMA sederajat, mulai dari Gresik, Pacitan, Sumenep, Tulungagung, Sidoarjo dan juga dari Malang sendiri. (DnD)