ITN Malang Ingatkan Hidup Menjadi Sahabat Semua Orang

Jurnalismalang – Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang pagi tadi menggelar Perayaan Natal 2019, yang digelar di Aula kampus 1 dengan mengangkat tema ‘Hidup Penuh Kasih Sebagai Sahabat di ITN Malang’, Selasa (21/01/2020).

Dr.Ir. Kustamar, MT, Rektor ITN Malang mengungkapkan, salah satu visi dari ITN Malang adalah menciptakan manusia yang unggul baik itu pegawai, dosen maupun mahasiswanya, dalam pembelajaran karakter dan kedisplinan serta percaya diri, selain itu mahasiswa di ITN Malang dipastikan tuntas dalam pembelajaran atau bisa dikatakan lulus, setelah mengumpulkan beberapa poin sebagai prasyarat kelulusannya.

“Saya ingin seluruh SDM di ITN Malang ini bisa bersaing dengan mahasiswa di PTN atau PTS lainnya, tidak hanya dari sektor akademik tetapi karakter lulusan ITN harus dibentuk, agar kelak menjadi orang yang dapat mengembangkan ilmu yang didapat dengan melandaskan agama dan Pancasila sebagai dasar kehidupannya. Salah satu bukti ITN Malang menjunjung seluruh agama adalah dengan terbangunnya Masjid, Gereja dan Pura didalam Kampus ITN Malang, serta penerimaan mahasiswa dari Suku, Agama atau Ras manapun,” ungkap pria ramah kelahiran Blitar itu.

Selain itu, semoga pesan Perayaan Natal ITN Malang bisa dilaksanakan oleh semua anggota ITN Malang, yaitu menjadi Sahabat Bagi Semua Orang dengan menjaga kerukunan serta toleransi antar umat beragama.

Sementara itu BX Soeherman, salah satu Pendiri ITN Malang serta pendiri Yayasan P2PUTN (Perkumpulan Pengelola Pendidikan Umum & Teknologi Nasional) menambahkan, semoga damai natal dapat terwujud di bumi, dimana semua manusia dapat hidup rukun, bahagia, menuruti kehendak Tuhan.

Foto : Yanuar Humas ITN Malang

“Saya sangat bersyukur diundang dalam perayaan di ITN Malang bersama beberapa pensiunan dosen ataupun pegawai ITN, dengan hidup rukun saya harap ITN yang mahasiswanya berasal dari Suku Agama dan Ras yang berbeda-beda, tetapi harus tetap jadi satu kesatuan seperti Pancasila. Jika ada yang salah jangan hanya menjadi penonton, tetapi jadilah Garam dan Terang Dunia, artinya jadi seorang yang salah sebaiknya ditegur dengan baik dan dapat menjadi terang atau menjadi panutan yang baik,” jelas BX Soeherman dengan penuh semangat.

Sedangkan Dortauli Situmeang, Ketua Pelaksana Perayaan Paskah ITN Malang menegaskan, bahwa tema natal diambil dari Yohanes 15:14-15, yang berisi tentang perintah untuk menjadi sahabat bagi semua keluarga besar ITN Malang, baik teman dari Suku, Agama atau Ras yang berbeda-beda.

“Semoga semua di Institut Teknologi nasional Malang semakin terjalin keakraban dengan tidak memandang dari mana asalnya, dari suku apa, dari agama apa, bahkan undangan Perayaan Natal ini juga mengundang dari karyawan yang non muslim, karyawan purna tugas agar semakin terjalin kekompakan dan silaturahmi yang baik. Tak lupa kita juga memberikan kenang-kenangan bagi rekan purna tugas, agar barang tersebut dapat sering dilihat dan menjadi kenangan indah selama beliau-beliau berbakti pada ITN Malang,” pungkas Dortauli dengan tersenyum. (DnD)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Top