Dandim 0833 Kota Malang Berikan Materi Wawasan Kebangsaan di UIN Malang

Jurnalismalang – Dalam rangka memberikan wawasan kebangsaan kepada kalangan mahasiswa, Komandan Kodim 0833 kota Malang Letkol Inf Tommy Anderson mengisi materi di Fakultas Humaniora Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang siang tadi, Jumat (08/11/2019).

Letkol Inf Tommy Anderson, Komandan Kodim 0833 Kota Malang mengungkapkan, kali ini materi wawasan kebangsaan disampaikan kepada adik-adik mahasiswa menggunakan Bahasa Inggris yang merupakan bahasa internasional.

“Era teknologi yang serba canggih ini, membuat kaum milenial bisa menyalurkan ide atau kreatifitasnya lewat media sosial atau telnologi. Tetapi kembali saya ingatkan, penggunaan media sosial harus tetap memperhatikan aspek-aspek yang tepat, seperti tidak memposting berita yang belum tentu benar, berita meresahkan atau mengancam keamanan negara,” ungkap Dandim 0833 Kota Malang.

Dandim 0833 kota Malang menjelaskan berbagai informasi saat ini sangat mudah diakses atau didapatkan termasuk nilai-nilai atau aliran-aliran yang berasal dari luar Indonesia.

“Generasi muda Indonesia harus tetap menjaga nilai dan karakter orang Indonesia yang berlandaskan Pancasila,” tambah Letkol Inf Tommy Anderson.

Sementara itu, Wakil Dekan III Fakultas Humaniora Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang, Siti Masitoh menjelaskan, bahwa kegiatan kuliah tamu dengan materi wawasan kebangsaan ini adalah hasil kerjasama antara UIN Maliki Malang dengan Kodim 0833 Kota Malang.

“Ini juga selaras dengan apa yang menjadi tujuan UIN Maliki dan Kodim 0833 Kota Malang, untuk mengantisipasi radikalisme khususnya di kalangan dunia kampus atau mahasiswa,” ungkap Siti Masitoh.

Penyampaian materi menggunakan bahasa inggris oleh Dandim 0833 kota Malang Letkol Inf Tommy Anderson tersebut, sangat diapresiasi oleh UIN Malang, karena lebih mudah diterima oleh para mahasiswa English Class Program UIN Maliki Malang.

Dalam kegiatan yang dilaksanakan di aula Fakultas Humaniora tersebut mengambil tema ‘Developing Nasionalism in Millenial Era’ diikuti sekitar 350 orang mahasiswa dari 6 fakultas yang memiliki English Class Program. (DnD)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Top