SMP PGRI 01 Dau Peringati Sumpah Pemuda Dengan Tajuk Simfoni Cinta Tanah Air

Jurnalismalang — Support penuh yang di berikan oleh para alumni, mantan guru dan komunitas seni kepada SMP PGRI 01 DAU dalam peringatan hari sumpah pemuda pagi ini Sabtu (28/10/2018) begitu luar biasa. Pertunjukan Drum Band, Gamelan, Dance dan penampilan musik juga reportoar topeng potro.

“Saya tidak pernah menyangka jika acara yang di gagas oleh teman teman alumni dan aktifis seni ini begitu bikin saya merinding saking bangganya,” ujar Ana Susanti, M.Pd selaku Kepala Sekolah SMP PGRI 01 DAU Kabupaten Malang.

Seperti diketahui SMP PGRI 01 DAU sedang dalam upaya perbaikan mutu dan kualitas dari segala lini, baik sistem management, metode pembelajaran, juga segala hal yang menunjang tercapainya mutu pendidikan setelah sebelumnya sekolah yang menjadi satu dengan SDN Mulyoagung itu hanya memiliki 25 siswa yang tersisa, karena itulah semua element alumni dan mantan guru nya bersatu untuk kelanjutan SMP PGRI DAU dengan banyaknya murid yang akan masuk pada PPDB tahun ajaran baru mendatang.

“Saat saya dihubungi oleh salah satu alumni tentang kondisi sekolah seperti itu, seketika saya langsung mengkonfirmasi Bu Ana (Kepala Sekolah PGRI 01 DAU) dan ternyata info itu benar, lalu kami bertemu dan menggagas sesuatu yang kreatif untuk bangkit dari keterpurukan, karena lingkup saya musik maka bantuan saya dengan mengelola kemampuan seni musik siswa siswinya, ungkap Ugik Arbanat, seorang pegiat seni musik yang selama ini memang di kenal kerap mempromosikan lagu lagu nasional, daerah dan dolanan ke sekolah sekolah secara gratis.

Selain itu komunikasi bagus juga terjadi pada ikatan Alumni yang begitu kompak bahu membahu membuat sebuah acara besar untuk mengawali promosi dengan mengundang 10 Sekolah Dasar yang ada di sekitar Dinoyo, Dau, Sengkaling dan Junrejo. Moment ini diharapkan bisa mengangkat citra sekolah melalui kompetensi dan kreatifitas siswa siswi SMP PGRI 01 DAU untuk menarik simpati ratusan siswa siswi SD yang hadir.

“Sejujurnya saya sangat berterima kasih, acara meriah seperti ini saya maupun sekolah tidak tahu menahu, semua di tanggung alumni, begitu juga Pak Ugik yang sudah mengkonsep dan mendatangkan begitu banyak seniman yang mensukseskan acara ini, saya benar benar kehabisan kata,” tutup Kepala Sekolah yang baru satu tahun menjabat itu dengan mata berkaca kaca.

Ungkapan Ana Susanti memang tidak berlebihan, mutu dari lulusan SMP PGRI DAU yang sudah sukses sebagai pengusaha sampai pejabat negara turut memberikan kontribusi dan andil yang nyata, bahkan akan selalu mengawal sekolah ini agar tetap eksis sampai kapanpun, seperti yang diucapkan oleh Andi Faizal Hasan perwakilan alumni yang juga Kepala Desa Junrejo Batu. (Doi/DnD)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Top