Surabaya – Jalan terjal kembali melanda Persebaya, setelah laga Trofeo dalam rangka ulang tahun Persebaya ke-89 batal digelar, rencana laga uji coba Persebaya lawan Arema pun mengalami hal sama.
Sesuai jadwal, manajemen Persebaya akan menggelar laga uji coba melawan Arema pada Sabtu (25/06/2016), namun laga yang diberi titel Persebaya Cup itu, juga gagal digelar sebagai ganti laga Trofeo yang gagal.
Pihak Arema Indonesia juga sudah menyiapkan skuad menghadapi Persebaya 1927, yang diklaim sebagai klub asli kebanggaan Bonekmania. Manajemen kemudian mengurus ijin kepada pihak kepolisian, tetapi sayangnya, pihak keamanan tidak mau memberi ijin untuk jalannya pertandingan.
“Ada tembok besar yang menghalangi langkah kami dalam menggelar laga uji coba,” kata Ram Surahman, yang juga sekretaris Tim Kecil manajemen Persebaya, saat ditanya alasan tidak turunnya ijin.
Ram tidak menjelaskan apa tembok besar yang dimaksud.
Kardi Suwito, ketua Tim Kecil sekaligus Direktur Bisnis PT Persebaya Indonesia (PT PI), dalam akun Facebook-nya mengaku adanya tembok besar yang menghadang langkah Persebaya.
“Sabar dulu Persebayaku, di hadapan kita ada tembok besar dan tebal yang sulit untuk ditembus. Sampai kapan terus begini?”
Dihubungi secara terpisah Direktur Operasional Arema Indonesia Haris Pambudi juga memastikan laga batal.
“Sulit mendapatkan ijin, Mas,” timpal Haris.
Menghadapi situasi rumit seperti ini, manajemen memutuskan tidak menggelar pertandingan Persebaya sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
Manajemen kini fokus menghadapi putusan sidang gugatan nama dan logo Persebaya yang akan digelar 30 Juni 2016. (bim)